LEFT-BACK.COM – Tim nasional sepak bola Indonesia kembali mendapatkan tambahan kekuatan dengan naturalisasi tiga pemain keturunan: Emil Audero, Dean James, dan Joey Pelupessy. Keputusan ini telah disetujui oleh Komisi X dan XIII DPR sebagai bagian dari strategi jangka panjang PSSI dalam meningkatkan kualitas timnas agar lebih kompetitif di level internasional. Dengan pengalaman mereka di liga-liga Eropa, ketiga pemain ini diharapkan dapat membawa Timnas Indonesia ke level yang lebih tinggi, terutama dalam persiapan menuju Piala Dunia. 1. Emil Audero: Benteng Terakhir di Bawah Mistar Gawang Posisi: Penjaga gawang Usia: 28 tahun Klub: Palermo (Italia) Pengalaman: Juventus, Sampdoria, Venezia, Inter Milan Prestasi: Juara Serie A (2016/2017 & 2023/2024), Juara Piala Italia (2016/2017), Juara Piala Super Italia (2023). Lahir di Mataram, Indonesia, Emil Audero merupakan penjaga gawang berbakat yang menghabiskan sebagian besar kariernya di Italia. Dengan pengalaman bermain di Juventus, Sampdoria, hingga Inter Milan, Audero membawa pengalaman bertanding di level tertinggi Eropa. Kehadirannya di Timnas Indonesia akan menjadi solusi untuk memperkuat lini pertahanan, terutama dalam menghadapi lawan-lawan tangguh di kualifikasi Piala Dunia dan Piala Asia. 2. Dean James: Bek Sayap Masa Depan Timnas Posisi: Bek kiri Usia: 24 tahun Klub: Go Ahead Eagles (Belanda) Pengalaman: FC Volendam, Volendam U21, Volendam U19 Dean James adalah pemain muda berbakat yang lahir di Leiden, Belanda. Bermain sebagai bek kiri, ia dikenal memiliki kecepatan, teknik, dan daya jelajah tinggi. Pengalaman bermain di liga Belanda akan menjadi aset penting bagi pertahanan Timnas Indonesia. Dengan usianya yang masih 24 tahun, Dean James bisa menjadi solusi jangka panjang untuk sektor bek kiri yang selama ini menjadi titik lemah di Timnas. 3. Joey Pelupessy: Gelandang Bertahan Berpengalaman Posisi: Gelandang bertahan Usia: 31 tahun Klub: Lommel SK (Belgia) Pengalaman: Twente FC, Heracles Almelo, Sheffield Wednesday, Giresunspor, FC Groningen Joey Pelupessy merupakan gelandang bertahan yang punya pengalaman luas di liga-liga Eropa. Lahir di Almelo, Belanda, ia pernah bermain di Eredivisie (Liga Belanda), Championship (Liga Inggris), hingga Liga Belgia. Sebagai pemain yang kuat dalam bertahan dan membaca permainan, Pelupessy akan menjadi sosok penting dalam menjaga keseimbangan lini tengah Timnas Indonesia. Dampak Naturalisasi bagi Timnas Indonesia Menurut Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, naturalisasi pemain ini adalah langkah strategis untuk mempercepat perkembangan Timnas Indonesia. “Kita ingin mimpi Indonesia tampil di Piala Dunia menjadi kenyataan. Dengan dukungan penuh, kami optimistis membawa Garuda mendunia,” – Erick Thohir Hingga saat ini, jumlah pemain naturalisasi di Timnas Indonesia telah mencapai 22 pemain. Dengan tambahan Emil Audero, Dean James, dan Joey Pelupessy, Timnas diharapkan semakin kompetitif dan siap bersaing di level Asia. Namun, naturalisasi bukan satu-satunya solusi. Pengembangan pemain muda, pembenahan infrastruktur sepak bola, dan peningkatan kualitas liga domestik tetap menjadi prioritas utama. Dengan hadirnya Emil Audero, Dean James, dan Joey Pelupessy, Timnas Indonesia memiliki amunisi baru yang berpengalaman dan berkualitas. Langkah selanjutnya adalah memastikan para pemain ini dapat beradaptasi dengan cepat dan memberikan kontribusi maksimal. Dengan kombinasi pemain lokal berbakat dan pemain naturalisasi berkualitas, Indonesia semakin dekat untuk menjadi kekuatan sepak bola di Asia. Baca juga: AFC Rilis Peringkat Liga Sepak Bola Asia 2025: Arab Saudi Masih di Puncak Liga 1 Indonesia Naik Peringkat di ASEAN dan Asia, LIB Optimistis dengan Masa Depan Kompetisi Membandingkan Dua Kiper Berdarah Indonesia yang Berkiprah di Kancah Internasional: Maarten Paes, Emil Audero Mulyadi